Halo gan sist, kali ini saya akan membagikan sedikit pengalaman dan trik saat menemukan error is_dir(): open_basedir restriction in effect pada framework Laravel. Yah, dipikir pikir akan sangat menarik untuk dibahas, walaupun secara singkat, karena terkadang ada kalanya web yang sudah kita bangun di local saat dijalankan tidak ditemukan kendala dan error, namun ternyata akan menghasilkan output yang berbeda saat sudah di upload ke hosting.

Error ini saya temukan pada saat mengupload web yang sudah dibuat pada hosting. Karena pada saat di local, kita cukup menjalankan perintah php artisan serve, maka akan perlu sedikit konfigurasi pada saat web tersebut akan di online kan.

Setelah merubah beberapa hak akses untuk folder yang akan di protect, maupun di open, hal biasa yang banyak saya temukan di tutorial internet adalah menyalin file index.php dan .htaccess dari public menuju folder root. Setelah proses tersebut dilakukan step-by-step, saya kira web sudah siap diakses, namun ternyata masih cukup memberi saya sedikit PR tambahan yang harus dilakukan untuk mengatasi error yang muncul seperti pada judul postingan ini.

Setelah saya mencari, akhirnya saya menemukan cara membenahi masalah tersebut disini. Sederhananya, ternyata caranya hanya dengan merubah nama file config.php pada folder bootstrap/cache menjadi nama lain selain config, misal rename file tersebut menjadi configuration.php. Dan ya, akhirnya web yang sudah kalian upload pada hosting dapat berjalan dengan normal.

Jujur, saya pribadi kurang paham dari sisi teknis tentang masalah tersebut, dan juga mengapa hanya dengan me-rename file config.php menjadi nama lain dapat mengatasi errorerror is_dir(): open_basedir restriction in effect, dan juga apa kelebihan dan kekurangan dari cara tersebut. Mungkin buat gan sist yang lebih mengerti bisa menambahkan.

Mungkin cukup sekian dulu tutorial singkat ini saya buat, semoga artikel ini bermanfaat. Jangan lupa share ke teman dan grup kalian untuk menambah wawasan kita semua.