Apa sih itu Flask? Menurut situs resminya, Flask merupakan sebuah framework / kerangka kerja aplikasi web berbasis Python yang telah mendukung fungsi WSGI (Web Server Gateway Interface). Kerangka kerja ini dikembangkan dan dilindungi dengan lisensi BSD.
Cara Install dan Mempersiapkan Flask di Linux
Sebelum menginstal, pastikan di PC kalian telah terpasang Python (kalau di linux sih, seharusnya sudah terinstal dari lahir). Caranya dengan mengetik perintah berikut di Terminalpython --version
python3 --version (untuk mengecek Python versi 3)
Nah, pada tutorial kali ini kita akan menggunakan Python versi 3.
Setelah kita mengecek apakah Python nya telah terinstal dengan benar, instal pip dan virtualenv. Karena kita menggunakan Python 3, maka perintahnya adalah sebagai berikut:
Instal PIP
sudo apt-get install python3-pip
Instal Virtualenv
sudo pip3 install virtualenv
Bila sudah, sekarang buatlah folder project untuk menyimpan project website yang akan kita buat dengan perintah:
mkdir namafolder
cd namafolder
Setelah kita berpindah dan masuk ke dalam direktori yang telah dibuat sebelumnya, sekarang buat environment baru dengan perintah
python3 -m venv venv
Jika muncul error "The virtual environment was not created successfully because ensurepip is not
available. On Debian/Ubuntu systems, you need to install the python3-venv
package using the following command."
apt-get install python3-venv
Itu tandanya, bahwa di sistem kita belum terinstal venv atau virtual environment, gunakan perintah berikut untuk menginstalnya
sudo apt-get install python3-venv
Lalu ulangi kembali perintah untuk membuat environment baru dengan perintah
python3 -m venv venvJika berhasil, cek di direktori project kalian. Jika sudah muncul folder venv, berarti proses membuat environment baru berjalan dengan sukses
Mengaktifkan virtualenv
Apabila sebelumnya kita telah menginstal virtual environment baru, sebelum kita bersiap untuk menjalankan server Flask, langkah yang perlu kita lakukan yaitu mengaktifkan virtualenv dengan perintahsource venv/bin/activateJika sudah muncul (venv) didepan username bash, install Flask dengan perintah
pip install flask
Jika telah selesai, dan tidak ada kendala atau error yang muncul, sekarang saatnya kita memulai proses koding website pertama kita di Flask. Pertama, buat file baru di dalam folder project yang telah kita buat sebelumnya. Lalu, ketikan baris kode berikut ini
from flask import FlaskJika sudah, simpan source code diatas dengan nama run.py. Setelah itu, untuk menjalankan server website agar dapat diakses di browser, gunakan perintah python run.py
app = Flask(__name__)
@app.route("/")
def hello():
return "Halaman Depan #jaluPrasetya"
@app.route("/about")
def about():
return "Ini Halaman About #jaluPrasetya"
if __name__ == "__main__":
app.run(debug=True)
Klik pada alamat http://127.0.0.1:5000 atau buka browser untuk mengakses secara manual link yang muncul di terminal untuk mengakses contoh website sederhana yang telah kita buat sebelumnya, dan tadaa..
Jika kita mengakses route link http://127.0.0.1:5000/about
Yes, akhirnya kita sudah berhasil membuat website pertama kita menggunakan Flask. Gimana, gampang kan?
Mungkin cukup sekian dulu tutorial singkat ini saya buat, semoga artikel ini bermanfaat. Jangan lupa share ke teman dan grup kalian untuk menambah wawasan kita semua.
0 Komentar